3 Hal ini Buktikan Kalau Kreatifitas Saja Tak Cukup Untuk Modif Motor Extreme

Sudah banyak diketahaui orang, bahwa modifikasi motor menjadi salah satu favorit para bro dan bikers di Indonesia. Berbagai macam modifikasi, seperti diantanya tiga model yang hitz antara lain, scrambler, cafe racer, sampai tracker sempat merajai bura mode motor modifikasi sepanjang tahun 2017 silam.


Tak heran, semakin banyak orang terpacu untuk mewujudkan sebuah motor impian dengan metode modifikasi yang akan membawa tampilan unik dan khas untuk motor kesayangan.

Membangun motor modifikasi memang tantangan tersendiri. Tak heran, beberapa orang yang benar-benar ingin sukses membangun sebuah tunggangan bergaya custom nan unik lebih memilih untuk memasrahkan teknis pengerjaan pada satu bengkel modifikasi terpercaya dan berpengalaman ketimbang harus digarap sendiri.

Hal ini jelas menunjukan kalau kreatifitas saja tak akan pernah cukup untuk urusan modif motor custom idaman. Bahkan untuk sebuah bengkel modifikasi berpengalaman sekalipun, mereka mengaku bahwa modifikasi motor perlu beberapa detil utama yang mesti dieperhatikan. Apa saja? Berikut ini detilnya.

·        Perhitungan

Salah seorang pentolan sebuah bengkel modif di Kota Depok mengakui bahwa urusan modifikasi motor bukan sekedar beli spare parts baru yang blink-blink lalu pasang di motor yang sudah ada. Butuh hitung-hitungan, bahkan meleset 1 mm sekalipun, urusan pasang ban bakal butuh waktu berbulan-bulan.

·        Ketersediaan Dana

Dalam setap kegiatan modifikasi, dana pegang peran paling penting. Tidak adanya dana yang cukup bisa jadi masalah. Pasalnya masih ada beberapa jenis spare parts yang harus dibikin atau bahkan inden dengan cara import. Ini tentu butuh untuk merogoh kocek dalam-dalam.

·        Pemahaman Culture Concept

Modifikasi bukan asal jadi. Butuh concept yang detil, perencanaan matang serta ketersediaan spare parts yang sepenuhnya ada. Sebab tidak semua hal bisa direncankan dalam concept, tetapi concept adalah dasar dari modifikasi yang sukses.

Sementara itu, seorang modifikator haruslah tahu betul tentang culture concept dari sebuah motor yang dipersiapkan. Tak sekedar mengoprek agar tampilan sesuai concept, tetapi modifikasi sebenarnya bisa dinyatakan gagal kalau bersebrangan dengan culture dibalik konsep tersebut. Sebagai contoh, koncep cafe racer lahir di dunai balap dengan corak retro yang kental. Tentu tak akan lucu bila sebuah motor bergaya cafe racer tak mampu berlari kencang, dan suara kurang gahar.

Untuk itu, modifikasi motor bukanlah sebuah tindakan amatir merubah-rubah bentuk dan gaya sebuah motor pabrikan menjadi motor unik yang pas dengan kemauan pemiliknya. Modifikasi lebih merupakan sebuah kegiatan adding value secara profesional dengan mengikuti pattern yang sudah ada sebelumnya. Pendek kata, ada baiknya pilih modifikator handal dan sudah terbukti sukses ketimbang harus menatap motor kesayangan terongok jadi besi tua rongsok gara-gara gagal modif.


0 Response to "3 Hal ini Buktikan Kalau Kreatifitas Saja Tak Cukup Untuk Modif Motor Extreme"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel